Bolakaki bermassa 0,4 kg yang bergerak dengan kelajuan 10 m/s melayan sejajar sumbu horizontal ditendang oleh seorang pemain sehingga Elevator pada sebuah bangunan dirancang agar dapat mengangkat beban dengan Kalor 400 kJ diserap oleh es dengan massa 1 kg dan suhu -10 o c. Jika kalor jenis es 2.000 J/kg o C dan kalor Suatuelevator 2000 kg yang mula-mula diam di lantai bawah dapat naik setinggi 25 m melewati lantai ke empat dengan kecepatan 3 m/s. Sebutir peluru bermassa 0,05 kg bergerak dengan kecepatan 400 m/s menembus 0,1 m ke dalam sebuah balok kayu yang melekat teguh pada bumi. Pada sebuah bola pejal bermassa 3 kg dan berjari-jari 20 cm Elevatorpada sebuah apartemen bermassa 400 kg bergerak vertikal ke atas dari keadaan diam dengan percepatan tetap sebesar 2 m/s 2. Jika percepatan gravitasi 9,8 m/s 2, tegangan tali penarik elevator sebesar N. answer choices . 400 . 800. 3.120. 3.940. 4.720

400

alternatives

800

sebuahbenda bermassa 1 kg jatuh bebas dari suatu tempat yang tingginya 40 m. jika g = 10 m/s2, energi kinetik dan kelajuan benda pada ketinggian 20 m adalah By admin Posted on Juni 6, 2022 Berarti cari kecepatan pada ketingian 20m 10SMA Fisika Mekanika Elevator pada sebuah apartemen bermassa 400 kg bergerak vertikal ke atas dari keadaan diam dengan percepatan tetap sebesar 2 m/s^2. Jika percepatan gravitasi 9,8 m/s^2, tegangan tali penarik elevator sebesar . Hukum Newton Tentang Gerak Hukum Newton II Hukum Newton Gerak dan Gaya Mekanika Fisika Previewthis quiz on Quizizz. Perhatikan informasi berikut ini!1) Benda X terus bergerak dengan kecepatan tetap2) Benda X bergerak dengan kecepatan yang menurun3) Benda X bergerak dengan percepatan bernilai nol4) Benda X diam lalu bergerak dengan percepatan nolBenda X yang bergerak dengan kecepatan konstan diberi gaya dan mengalami kondisi yang bersesuaian dengan hokum I Newton. Keadaan dari . Kelas 10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GerakSebuah elevator, massa 400 kg, bergerak vertikal ke atas dari keadaan diam dengan percepatan tetap sebesar 2 m/s^2. Jika percepatan gravitasi 9,8 m/s^2, tegangan tali penarik elevator adalahHukum Newton Tentang GerakHukum Newton IIHukum NewtonGerak dan GayaMekanikaFisikaRekomendasi video solusi lainnya0435Sebuah mobil massanya 1,5 ton bergerak dengan kelajuan 72...0134Suatu benda bermassa 5 kg berada di papan yang licin semp...0228Sebuah benda massanya 20kg terletak pada bidang miring de...0130Gaya sebesar 40 ~N dengan arah ke kanan bekerja ke obje...Teks videoHalo coffee Friends jika menemukan soal seperti berikut kita akan membahas materi terkait dinamika pada benda jadi sebuah elevator yang massanya 400 kg dapat kita Tuliskan m adalah 400 kg bergerak vertikal ke atas dari keadaan diam dengan percepatan tetap sebesar 2 meter per sekon kuadrat percepatan dapat kita simpulkan a yang nilainya adalah 2 meter per sekon kuadrat. Jika percepatan gravitasi yang kita simpulkan G adalah 9,8 meter per sekon kuadrat kita diminta untuk menentukan gaya tegang tali atau tegangan tali penarik elevator jadi dapat kita ilustrasikan sebagai berikut dimana terdapat elevator yang bergerak ke atas dan terdapat sebuah tali yang menjadi penarik elevator tersebut untuk bergerak ke atas dan terdapat gaya B ataupun medicine adalah gaya berat yang arahnya berlawanan dengan arah gerak benda atau kondisi ini dipengaruhi oleh percepatan gravitasi bumi sehingga dari sini dengan menggunakan Dari hukum 2 Newton di mana Sigma F adalah m dikali A atau Sigma F adalah T Min W T di sini adalah arahnya ke atas dan B karena arahnya sebaliknya maka kita berikan tanda negatif sehingga ada disini untuk mendapatkan nilai t adalah b. Dapat kita akan tingkat dengan MG karena gaya berat W merupakan komponen dari massa yang dikalikan percepatan gravitasi sehingga t adalah 11 m. A kemudian kita dapat memasukkan m atau m di sini dikalikan g + a sehingga dapat kita Tuliskan massanya adalah 400 G adalah 9,8 ditambah hanya 2 sehingga kita dapatkan 400 * 11,8 yang menghasilkan t sebesar 4720 Newton pada opsi jawaban yang e-tiket pembahasan soal berikut sampai jumpa di soal selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul DDMahasiswa/Alumni Universitas Negeri Malang05 Januari 2022 1100Halo Chena, jawaban yang benar dari pertanyaan di atas adalah E. 4800 N. Diketahui m = 400 kg a = 2 m/s² g = 10 m/s² Ditanyakan T = ...? Pembahasan Untuk mencari tegangan tali dapat menggunakan rumus pada Hukum II Newton. ΣF = T - w = T - = T = + T = 4002 + 40010 T = 4800 N Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah E. Tegangan tali penarik elevator tersebut sebesar 4800 akses pembahasan gratismu habisDapatkan akses pembahasan sepuasnya tanpa batas dan bebas iklan! FisikaMekanika Kelas 10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GerakElevator pada sebuah apartemen bermassa 400 kg bergerak vertikal ke atas dari keadaan diam dengan percepatan tetap sebesar 2 m/s^2. Jika percepatan gravitasi 9,8 m/s^2, tegangan tali penarik elevator sebesar ....Hukum Newton Tentang GerakHukum Newton IIHukum NewtonGerak dan GayaMekanikaFisikaRekomendasi video solusi lainnya0435Sebuah mobil massanya 1,5 ton bergerak dengan kelajuan 72...0134Suatu benda bermassa 5 kg berada di papan yang licin semp...0228Sebuah benda massanya 20kg terletak pada bidang miring de...0130Gaya sebesar 40 ~N dengan arah ke kanan bekerja ke obje...Teks videoLego Friends untuk soal ini adalah besar tegangan tali kemudian yang diberitahu adalah masa elevator 400 kg percepatan gravitasi 9,8 meter per sekon kuadrat percepatan dari fakta tersebut adalah 2 meter per sekon kuadrat Kita akan menggunakan konsep dari hukum kedua Newton yakni Sigma f = m * a yang ditanya adalah nilai dari P kita tinjau terlebih dahulu gaya-gaya yang ada pada elevator nya Anggaplah kotak inilah elevator nya berarti ke atas itu adalah nilai dan tegangan tali kemudian yang ke bawah itu adalah berat kotornya jadi disini kita bisa hitung untuk Sigma f = m * a thick. Maaf itu ada t dikurang dengan W adalah beratnya berat itu apa wae bisa disalin dengan M X dengan y Berarti jadi 400 dikali dengan 9,8itu = 3920 Newton selanjutnya t dikurang akan = m * a m i adalah Rp400 sedangkan adalah 2 t dikurang 3920 akan sama dengan 800 sehingga untuk itu nilainya akan = 800 + 3920 hasilnya itu = 4720 Newton sehingga jawaban yang tepat adalah pilihan sampai jumpa di pertanyaan berikutnya Kali ini kita akan membicarakan lebih mendalam tentang Traffic Analysis, jadi siapkan catatan dan kalkulator. Seperti pada tulisan sebelumnya, guna meyakinkan suatu gedung bisa ber-operasional dengan efektif maka saya dan anda butuh menghitung keperluan lift nya. Salah satu hasil dari perhitungan traffic analysis TA ialah 5 minute handling capacity 5HC. Faktor ini dirasakan penting khususnya pada gedung kantor / office building, disebabkan nilai 5HC yang kecil akan menyebabkan menumpuknya penumpang yang menantikan saat “peak time” – seringkali pagi hari. Nilai yang diharapkan dari 5HC bervariasi tergantung rancangan dari gedung tersebut. sendiri urusan ini sehubungan dengan budged dan “kelas” dari gedung tersebut sendiri. Tetapi guna gedung kantor / office building nilainya berkisar 11 – 12%. Sedangkan guna hotel dan apartement dapat dibawah itu. Bagaimana teknik menghitung 5 menit Handling Capacity dalam suatu gedung? Siapkan kalkulator… Dari definisinya 5HC ialah jumlah orang yang dapat diusung dalam waktu 5 menit dikomparasikan dengan jumlah populasi dalam gedung itu. Jadi bilamana sebuah gedung mengandung 1000 orang dan bisa membawa 110 orang dalam 5 menit, maka 5HC nya ialah 11%. 5HC = kapasitas angkut 5 menit / populasi Sedangkan kapasitas angkut lift tersebut sendiri ialah 0,8 dari kapasitas angkut nominal dikali jumlah lift. Jadi bilamana ada 4 lift 15 orang, kapasitas angkutnya ialah 48 orang untuk 1 interval kapasitas angkut = 0,8 x kap. angkut nominal x jumlah lift. Sedangkan interval sendiri ialah waktu dari mulai lift membuka pintu – penumpang masuk – memblokir pintu – dan mengirimkan penumpang – pulang ke posisi semula. Bagi nilai interval ini masing-masing vendor memiliki nilainya masing masing – dihitung menurut spesifikasi lift nya jumlah lantai, kecepatan, masa-masa buka tutup dan akselerasi. Interval = faedah jumlah lantai, kecepatan, masa-masa buka tutup, akselerasi Apabila anda merancang 5HC selama 11% maka dalam 5 menit mesti dapat membawa 11% dari populasi 1000 yakni 110. Dengan kapasitas angkut 48 orang / interval, maka diperlukan 2,3 interval 110/48 dalam masa-masa 5 menit. Jadi Intervalnya ialah 300 detik / 2,3 130 detik. Sebenarnya nilai dari interval juga dominan terhadap kepuasan dari pengunjung sebab sebanding dengan average waiting time. Dikarenakan nilai dari jumlah lantai , masa-masa buka tutup, jumlah penumpang dominan terhadap harga lift, maka perlu ditelusuri kombinasi yang efektif antara ongkos dan handling capacity. Karena tersebut untuk menghitung interval dari lift dipakai program yang bisa memberi sekian banyak macam hasil dari macam macam variasi yang diinginkan. Untuk pembahasan tentang Average Waiting Time AWT akan dibicarakan selanjutnya. Postingan ini membahas contoh soal gerak dalam lift / elevator dan pembahasannya atau penyelesaiannya. Gaya-gaya yang bekerja pada sebuah benda yang berada didalam lift digambarkan sebagai berikutGaya pada benda dalam liftBerdasarkan gambar diatas, jika lift diam atau bergerak dengan kecepatan tetap maka berlaku hukum I Newton yaitu N – w = 0 atau N = w. Besaran N menyatakan gaya normal dan w = berat lift bergerak ke atas dengan percepatan a maka berlaku persamaan N – w = m . a. Jika lift bergerak ke bawah dengan percepatan a maka persamaan yang berlaku adalah w – N = m . a. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh soal dan pembahasan gerak dalam lift dibawah soal 1Sebuah benda bermassa 60 kg berada didalam lift yang sedang bergerak ke bawah dengan percepatan 3 m/s2. Jika percepatan gravitasi g = 10 m/s2 maka gaya normal permukaan bawah benda dengan lantai lift sebesar…A. 780 NB. 630 NC. 600 NE. 420 NPembahasan / penyelesaian soalPada soal ini diketahuim = 60 kga = 3 m/s2g = 10 m/s2Karena lift bergerak ke bawah maka berlaku persamaan dibawah iniw – N = m . a60 kg . 10 m/s2 – N = 60 kg . 3 m/s2600 N – N = 180 NN = 600 N – 180 N = 420 NJadi soal ini jawabannya soal 2Sebuah lift bermassa 400 kg bergerak ke atas dari keadaan diam dengan percepatan 2 m/s2. Jika percepatan gravitasi 9,8 m/s2 maka tegangan tali penarik lift sebesar …A. 4720 NB. 3920 NC. 3120 ND. 800 NE. 400 NPembahasan / penyelesaian soalPada soal ini diketahuim = 400 kga = 2 m/s2g = 9,8 m/s2Karena lift bergerak ke atas maka berlaku persamaan dibawah iniN – w = m . aT – w = m . aT – 400 kg . 9,8 m/s2 = 400 kg . 2 m/s2T – 3920 N = 800 NT = 800 N + 3920 N = 4720 NSoal ini jawabannya soal 3Sewaktu berada didalam lift yang diam, berat sandi adalah 500 N. Sewaktu lift bergerak ke atas tegangan tali menjadi 750 N. Jika g = 10 m/s2 maka percepatan lift adalah…A. 5,0 m/s2B. 7,5 m/s2C. 10,5 m/s2D. 12,5 m/s2E. 15,0 m/s2Pembahasan / penyelesaian soalPada soal ini diketahuiEw = 500 NT = N = 750 Ng = 10 m/s2m = w/g = 500 / 10 = 50 kgPercepatan lift dihitung dengan rumus dibawah iniN – w = m . a750 N – 500 N = 50 kg . a250 N = 50 kg . aa = 250 / 50 = 5 m/s2Soal ini jawabannya soal 4Seseorang yang massanya 80 kg ditimbang dalam sebuah lift. Jarum timbangan menunjukkan angka 1000 N. Apabila percepatan gravitasi 10 m/s maka dapat disimpulkan bahwa…A. Massa orang dalam lift 100 kg B. Lift sedang bergerak keatas dengan percepatan tetap C. Lift bergerak kebawah dengan percepatan tetap D. Lift bergerak kebawah dengan kecepatan tetap E. Lift bergerak ke atas dengan kecepatan tetapPembahasan / penyelesaian soalBerat orang dalam lift adalah w = m . g = 80 kg . 10 m/s = 800 N. Karena w < N maka lift sedang bergerak ke atas dengan percepatan tetap. Jadi soal ini jawabannya soal 5Sebuah benda digantung pada sebuah neraca pegas didalam sebuah elevator. Pembacaan skala pada neraca pegas adalah T N ketika elevator diam. Jika elevator dipercepat ke atas sebesar 5 m/s, pembacaan skala neraca pegas sekarang adalah …g = 10 m/s.A. 1/2 TB. TC. 3/2 TD. 2 TE. 5/2 TPembahasan / penyelesaian soalPada soal ini diketahuiw = T Na = 5 m/sm = w/g = T/10 = 0,1 T kgKarena lift bergerak ke atas maka berlaku persamaan dibawah iniN – w = m . aN – T N = 0,1 T kg . 5 m/sN – T N = 0,5 T NN = 0,5 T N + T N = 3/2 T NJadi soal ini jawabannya C.

elevator pada sebuah apartemen bermassa 400 kg